SURGA = IMAN + MUSIBAH + SABAR & IKHLAS

Assalamu`alaikum,…. Ada yang menancap di otak ini, tatkala guru kita yang kita cintai karena Allah, yaitu, ustadz Abdul Qodir Syadzili Hafidzahullah menjelaskan Tafsir Al Imron 166-173 beberapa tahun yang lalu. Saya singkat saja, Yaitu :

Rumus SURGA adalah : IMAN + MUSIBAH + SABAR & IKHLAS
                                    
IMAN dalam hal ini adalah melaksanakan setiap syariat yang di perintahkan Allah dengan sungguh2. Dalam artian Penghambaan kepada Allah dengan total, tidak setengah2. Menghindari hubud dunia. Tak Henti Mentadaburi AlQuran. Semakin berusia semakin bersemangat mencari ilmu, dan tak akan pernah berhenti hingga mulut telah tertutup tanah. Karena tanpa ilmu maka IMAN tak akan terjaga sepenuhnya. Dengan ilmu, IMAN akan semakin kuat.

Dunia ini tempat berjuang dan bekerja keras menggapai ridho Allah,  dan bukan tempat untuk bersenang2 dan mencari kenikmatan.

Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah shalallahu`alihiwassalam bersabda :" Dunia adalah penjara bagi orang beriman dan surga bagi orang2 kafir (HR.Muslim no 2392)

Imam Nawawi rahimullah dalam syarah sahih muslim menerangkan, bahwa “Orang mukmin terpenjara di dunia ini, karena mesti menahan diri dari berbagai syahwat yg di haramkan dan di makruhkan. Orang mukmin di perintah untuk selalu melakukan ketaatan.”
                                                                                                                                                                                                           MUSIBAH adalah merupakan sebuah bentuk ujian, untuk menguji kita apakah kita bisa lolos menuju kenaikan tingkat. Oleh sebab itulah neraka dan surga bertingkat2 sesuai amal yang diperbuat.

Rasanya menjadi kurang pas bila kita berdoa untuk dijauhkan dari segala musibah. Kalau berdoa dijauhkan dari bala' bencana besar seperti tsunami gempa bumi dan lainnya, itu boleh dan dianjurkan. Akan tetapi utk musibah yang bersifat pribadi, lebih pasnya adalah kita berdoa agar kita tetap istiqomah di jalan Allah dan diberi kekuatan, kesabaran dan ikhlas saat mendapatkan musibah.


" Ya Allah, berilah hamba kekuatan, kesabaran dan keikhlasan, disaat engkau menimpakan musibah pada hamba. Jadikanlah setiap musibah itu sebagai pelajaran dan hikmah agar hamba selalu meningkatkan ketaatan dan ketaqwaan kepadaMu. aamiin."
Musibah itu juga adalah perlu bagi kita. Tanpa musibah, dunia ini untuk apa??
Seandainya tidak ada musibah, lalu untuk apa kita menjalani hidup ini?? Bagaimana kita bisa naik kelas atau naik jabatan kalau tidak ada ujian yang menguji kemampuan kita? Sedangkan Ngurus SIM aja kita harus melalui ujian walaupun kita sudah mahir berkendara.  Bahkan Pembalap sekaliber internasional pun, harus UJIAN SIM dulu…. Apalagi Surga??? Semakin orang di cintai Allah, maka di dunia ini akan bertubi2 ujian yang berat sesuai kadar orang masing2. Maka bersyukurlah disaat diuji oleh Allah.
Di mulut kita kita ucapkan "innalillahi wa inna ilaihi rojiun" dan dalam hati kita bersyukurlah Alhamdulillah. Karena diberi musibah adalah merupakan tanda Cinta Allah.

SABAR & IKHLAS ,.. Untuk itu buat sahabat2 muslimku yang tertimpa musibah,.... kesedihan, kemarahan dan rasa tidak terima diri, marilah kita bersama-sama meningkatkan rasa syukur kita, atas kehendak Allah itu dengan BERSABAR & IKHLAS menerimanya sebagai perwujudan ketaatan pada Allah. Allah berkuasa atas segalanya, termasuk diri kita. Ibarat Allah mau membanting kita atau membelai kita,.. itu semua terserah Allah. Kita ini hanya Hamba yang hanya WAJIB TAAT kepada-NYA. Akan tetapi Allah Maha Rahman dan Maha Rahim… 

Sebagai manusia kita harus bisa dan mampu, mengambil setiap hikmah yang ada dan tersembunyi di balik setiap ujian dan cobaan yang Allah berikan kepada kita. Bersabar dan Ikhlas, karena sesungguhnya Allah telah menyiapkan hadiah luar biasa atas kesabaran kita dalam menghadapi setiap cobaan.
Kesabaran itu tidak ada batasnya,...sekali lagi Sabar itu no limit.

Cobak antum rasakan sendiri, dikala musibah itu datang akan terasa berat, maka nantinya kenikmatan yang datang setelahnya akan berbuah manis dan waktunya terasa lebih panjang, dan musibah yang pernah menimpa kita itu akan menjadi sebuah cerita yang ringan dan biasa saja. Padahal pada waktu tertimpa musibah itu terasa berat dan menguras energi kesusahan.

Mari bersama2 berpasrah diri....Berserah diri kepada Allah.... yakinlah bahwa musibah dan keburukan apapun yang menimpa kita, insyaAllah adalah penuh berkah, rahmat, hidayah dan tanda cinta Allah kepada kita.
Dan janganlah pernah berburuk kepada Allah.
                                                                                                                                                                                                                Ngomong atau memposting tentang hal diatas sangatlah mudah, akan tetapi utk mempraktekannya bukan hal yang mudah, termasuk pribadi ini sendiri. Semoga Allah memberi Kesabaran, Keikhlasan & kekuatan disaat musibah menimpa kita. Laahaula wala quwata illa billah.
Dan yang paling terpenting adalah, ” Jangan pernah meninggalkan majelis2 Quran, karena disitulah kunci ilmu dari semua permasalahan2. Saat kita lalai, maka majelis2 quran itulah yang mengingatkan kita. Saat kita tidak tahu…, maka akan menjadi tahu. Yuk... Semangat Istiqomah !!! Semoga Allah memberkahi kita semua.

Semoga bermanfaat utamanya bagi pribadi dan seluruh sahabat muslim.
Wasallamu`alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Komentar